bila pedih senandung lirih
pada angin membelai sahdu
usah yunda selalu merintih
mari berpantun mahkota rindu
tenun bukan sebarang tenun
kain bergulung elok tersulam
apa gerangan yang dilamun
mari tersenyum usahlah muram
masaklah air hingga mendidih
lalu seduhlah secawan kopi
terjawab rindu enyalah pedih
hangat bertemu setia menepi
bila seteguk hilangkan dahaga
setets embun sejukkan pagi
duhai Yunda Melli terjaga
hilang gulana kini mewangi
laqmbaian bukan sembarang lambaian
lambaian tangan lemah gemulai
walau perpisahan sudah dipertemukan
kuluman senyum santun teruntai
kini teratai rekah setaman
banyaklah kumbang hadir bertandang
ada pertmuan ada perpisahan
senandung kasih selalu berkumandang
Kopi Lampung November 07 2011
Pc : Yandri Yandi Yansah