Oleh Euis Herni dan Muntamah Sekar Cendani
Berburu rubah di hutan jati
Di kebun rambutan banyaklah si lebah
Bukan suka diri jadi TKI
Apalah daya di kampung tak bersawah
Si lebah madu hutan Sumbawa
Manis rasanya sedap di lidah
Diri sudah terlanjur lara
Di tanah rantau terluka parah
Membeli beras menanak nasi
Di perapian tinggalah arang
Diri TKI jadi komoditi
Merana diekspor rezim sekarang
Siput merangkak di bawah pohon
Merangkak pelan menuju gentong
Kami sudah memohon-mohon
Pemerintah anggap kami anjing menggonggong
Memintal kapas menjadi benang
Benang kusut ditiup bayu
Sungguh hati ingin hidup senang
Berkumpul lagi dengan keluargaku
Emban meminang cucu tersayang
Mengerat pisang disuapkannya
Kepala lepas disabet pedang
Pulang ke kampung tinggallah nama
MSC 27112011
Berburu rubah di hutan jati
Di kebun rambutan banyaklah si lebah
Bukan suka diri jadi TKI
Apalah daya di kampung tak bersawah
Si lebah madu hutan Sumbawa
Manis rasanya sedap di lidah
Diri sudah terlanjur lara
Di tanah rantau terluka parah
Membeli beras menanak nasi
Di perapian tinggalah arang
Diri TKI jadi komoditi
Merana diekspor rezim sekarang
Siput merangkak di bawah pohon
Merangkak pelan menuju gentong
Kami sudah memohon-mohon
Pemerintah anggap kami anjing menggonggong
Memintal kapas menjadi benang
Benang kusut ditiup bayu
Sungguh hati ingin hidup senang
Berkumpul lagi dengan keluargaku
Emban meminang cucu tersayang
Mengerat pisang disuapkannya
Kepala lepas disabet pedang
Pulang ke kampung tinggallah nama
MSC 27112011